Christian Eriksen baru-baru ini mengungkapkan ketidakpercayaannya bisa kembali menikmati permainannya di lapangan hijau. Dirinya mengatakan bahwa dia seperti bermimpi berada dalam posisi untuk memperebutkan trofi besar lagi ketika pindah ke Brentford dari Inter Milan.
Pemain berusia 31 tahun itu memiliki perangkat implan cardioverter defibrillator setelah mengalami serangan jantung saat mewakili tim nasional Denmark di ajang Euro pada tahun 2020 lalu, yang membuatnya meninggalkan raksasa Italia Inter dengan status bebas transfer pada Desember 2021.
Eriksen kemudian pindah ke Brentford pada Januari 2022, dan periode yang sukses membuat gelandang berpengalaman itu mencetak satu gol serta memberikan empat assist dalam 11 penampilannya untuk The Bees.

Tim yang dikelola pelatih Thomas Frank itu sempat mencoba untuk memberinya perpanjangan kontrak, tetapi Eriksen memutuskan untuk bergabung dengan Manchester United. Kini, dirinya telah bermain untuk The Red Devils dalam 34 pertandingan musim ini, mencetak dua gol dan memberikan sembilan assist.
Eriksen juga baru saja kembali dari cedera pergelangan kaki yang membuatnya absen sejak Januari, dengan tampil dalam tiga pertandingan terakhir Man United di semua kompetisi, termasuk sebagai pemain utama menghadapi Nottingham Forest pada akhir pekan kemarin.
Pemain yang pernah berseragam Tottenham Hotspur itu kini telah mengungkapkan kegembiraannya berada dalam posisi untuk memperebutkan trofi utama sekali lagi, setelah membantu Man United memenangkan Piala EFL musim ini.
The Red Devils juga masih berpeluang untuk mendapatkan trofi FA Cup, dengan klub menghadapi beberapa pertandingan yang menentukan musim secara berurutan.
“Melihat ke belakang, tepatnya setahun yang lalu, saya bermimpi tentang keberadaan saya hari ini,” kata Eriksen kepada wartawan saat konferensi pers Rabu (19/4) menjelang pertandingan melawan Sevilla di Europa League.
“Saat itu, itu hanya mimpi untuk kembali bermain sepak bola, dan kemudian tentu saja mengambilnya selangkah demi selangkah dan menjadi versi terbaik dari pemain sepak bola yang Anda bisa. Saya beruntung pada saat itu manajer menginginkan saya untuk melakukannya.”

“Saya menikmatinya, saya mulai melakukannya setahun yang lalu, tapi sekarang saya melakukannya lebih jauh lagi. Melaju sejauh mungkin akan menyenangkan. Dan di mana kita sekarang, sudah dengan trofi, dengan tujuan untuk dua [trofi] lagi dan itu akan menyenangkan.”
Eriksen juga mengakui bahwa dia terkejut bahwa penyerang Reading, Andy Carroll, tidak mendapat hukuman karena momen yang membuatnya mengalami masalah jangka panjang pada pergelangan kaki.
“Saya terkejut dia [Andy Carroll] tidak mendapat kartu kuning,” tambah Eriksen. “Pada saat itu saya tidak berpikir akan seburuk itu [mendapat cedera pergelangan kaki], jadi saya tidak takut untuk musim ini. Saya lebih khawatir tentang kapan [di musim] saya akan kembali.
“Staf medis [Manchester United telah melakukannya dengan sangat baik, mereka menjaga saya dalam kondisi yang baik dan sekarang sepertinya saya tidak pernah pergi, jadi ini positif untuk staf medis.”