Graham Potter dikabarkan akan menerima kompensasi sekitar 13 juta poundsterling setelah dibebas tugaskan dari kepelatihannya oleh Chelsea. The Blues mengumumkan pada Minggu malam bahwa mereka sepakat berpisah dengan pelatih berusia 47 tahun itu setelah kurang dari tujuh bulan bertugas di Stamford Bridge.
Potter menikmati sembilan pertandingan tak terkalahkan pada awal kepemimpinannya, tetapi pria asal Inggris itu hanya dapat meraih enam kemenangan dari 22 pertandingan terakhirnya sebagai pelatih di semua kompetisi dan membuat klub terperosok ke urutan 11 di klasemen sementara Premier League, tertinggal 11 poin dari posisi empat besar.
Setelah lebih dari tiga tahun yang mengejutkan di Brighton & Hove Albion, Chelsea yang telah dipimpin oleh pemilik baru Todd Boehly tertarik untuk mendatangkan Potter dan sepakat untuk menandatangani kontrak enam tahun hingga 2027 pada bulan September lalu, menyusul pemecatan Thomas Tuchel.
Potter ditugaskan mengubah nasib klub setelah The Blues menghabiskan lebih dari 300 juta poundsterling untuk membeli pemain baru di bursa transfer Januari. Meskipun mereka berhasil melaju ke babak perempat final Champions League, Mason Mount dan kawan-kawan saat ini masih kesulitan bersaing di Premier League.
“Atas nama semua orang di klub, kami ingin berterima kasih dengan tulus kepada Graham Potter atas kontribusinya untuk Chelsea. Kami sangat menghormati Graham Potter sebagai pelatih dan sebagai pribadi,” ungkap pernyataan dari pemilik Chelsea Boehly dan Behdad Eghbali.
“Dia selalu bersikap profesional dan berintegritas, dan kami semua kecewa dengan hasil yang didapat sepanjang musim ini. Bersama dengan para penggemar kami yang luar biasa, kami semua akan mendukung Bruno Saltor dan tim saat kami fokus pada sisa pertandingan di musim ini.
“Kami masih memiliki 10 pertandingan Premier League tersisa dan babak perempat final Champions League di depan. Kami akan melakukan segala upaya dan komitmen dalam setiap pertandingan tersebut sehingga kami dapat mengakhiri musim dengan baik.”
Sebuah laporan baru-baru ini mengklaim bahwa Chelsea telah mencapai kesepakatan dengan Potter untuk menghindari membayar paket pesangon sebesar 50 juta poundsterling setelah pemecatannya.
Menurut Daily Mail, The Blues malah hanya akan mengeluarkan sekitar 13 juta poundsterling sebagai kompensasi, sehingga biaya manajerial klub secara keseluruhan untuk musim 2022-2023 menjadi 50 juta poundsterling.
Laporan tersebut juga menambahkan bahwa Chelsea mulai dengan memberi Tuchel pembayaran 10 juta poundsterling pada bulan September, sebelum mengeluarkan rekor Premier League sekitar 22 juta poundsterling untuk merekrut Potter dan staf kepelatihannya dari Brighton.
Potter dikatakan telah menerima sekitar 7 juta poundsterling selama hampir tujuh bulan masa kerjanya di London Barat, dan setelah kehilangan pekerjaannya pada akhir pekan lalu, paket kompensasi senilai 13 juta poundsterling miliknya kini telah membawa total pengeluaran manajerial Chelsea ke angka 50 juta poundsterling dalam sembilan bulan pertama.
Nilai itu termasuk juga ke dalam pengeluaran 300 juta poundsterling untuk pemain baru di bulan Januari. Selain itu, Chelsea juga membayar lebih dari 250 juta poundsterling di bursa transfer musim panas, dan sejumlah kepergian dari pemain utama akan sangat diperlukan musim panas ini jika mereka tak ingin melanggar peraturan Financial Fair Play [FFP].
Kepergian para pemain tersebut kemungkinan akan bergantung pada siapa yang ditunjuk sebagai manajer klub berikutnya, dengan Julian Nagelsmann, Mauricio Pochettino, dan Luis Enrique termasuk di antara kandidat potensial saat ini untuk mengisi lowongan kursi kepala di Stamford Bridge.
