Mengapa kompetisi sepakbola Spanyol menjadi salah satu kompetisi terpanas di dunia? Banyak klub yang mengikuti kompetisi Liga Spanyol mendominasi panggung Eropa, terutama di Liga Champions dan Liga Eropa.
Data menyebutkan, klub La Liga sudah mengantongi lebih dari 30 trofi kompetisi Eropa sejak memasuki era milenium. Statistik membuktikan dari semua pertandingan final Liga Champions dan Liga Eropa yang diikuti klub Spanyol, 47% di antaranya berakhir dengan kemenangan.
Dengan prestasi mentereng, tak heran jika panasnya kompetisi sepakbola Spanyol menjadi impian para pemain dunia. Lantas, apa saja kompetisi sepakbola dalam negeri paling prestisius di Spanyol? Siapa pula yang berhasil meraih gelar terbanyak? Yuk, simak ulasan berikut.

Kompetisi Sepakbola Profesional Spanyol
Melansir Wikipedia, kompetisi Liga Spanyol terbagi menjadi tiga kasta, yaitu profesional, semi-profesional, dan non profesional. Ketiganya saling terhubung secara hierarkis melalui promosi dan degradasi.
Dalam kompetisi sepakbola pria, puncak piramid Liga Spanyol diisi Primera División atau La Liga dan Segunda División atau La Liga 2 sebagai level profesional. Liga Nacional de Fútbol Profesional bertanggung jawab mengelola jalannya kompetisi. Organisasi ini merupakan bagian dari Royal Spanish Football Federation (RFEF) dan berdiri secara independen.
La Liga
La Liga adalah Primera División, kasta tertinggi kompetisi sepakbola Spanyol. Telah bergulir sejak tahun 1929, sebanyak 20 tim berkompetisi di La Liga dengan menjalani laga kandang dan tandang.
Selama satu musim masing-masing klub bermain 38 pertandingan dengan raihan tiga poin jika menang, satu untuk hasil seri, dan nol ketika kalah. Pada akhir musim, klub dengan jumlah poin tertinggi dinyatakan sebagai juara. Apabila dua klub teratas meraih poin sama, hasil head-to-head keduanya menjadi penentu.
Sementara itu, tiga tim terbawah akan degradasi ke Segunda División atau La Liga 2. Posisi ketiga klub itu akan digantikan oleh dua tim terbaik Segunda División serta satu tim pemenang babak play-off antara peringkat ke-3 hingga ke-6 klasemen.
Sejak bergulir pertama kali sudah ada 62 tim yang berlaga di La Liga. Namun, hanya ada tiga klub yang belum pernah turun kasta, yaitu Real Madrid, Barcelona, dan Athletic Bilbao. Begitu pula dengan titel juara La Liga, baru sembilan tim yang pernah menjuarainya. Berikut daftar perolehan gelar La Liga:
No. | Nama Klub | Gelar Juara | Runner-up |
1. | Real Madrid | 35 | 25 |
2. | Barcelona | 27 | 27 |
3. | Atletico Madrid | 11 | 10 |
4. | Athletic Bilbao | 8 | 7 |
5. | Valencia | 6 | 6 |
6. | Real Sociedad | 2 | 3 |
7. | Deportivo La Coruna | 1 | 5 |
8. | Sevilla | 1 | 4 |
9. | Real Betis | 1 | 0 |
La Liga 2 atau Segunda División
Kompetisi sepakbola profesional di Spanyol berikutnya adalah Segunda División. Kompetisi kasta kedua di Spanyol ini diikuti oleh 22 tim dan menjalani total 42 pertandingan dalam satu musim. Sama dengan La Liga, kompetisi ini telah berlangsung sejak 1929.
Setiap musim tiga tim akan promosi ke La Liga. Dua tim teratas mendapat promosi otomatis, sedangkan tim ketiga adalah pemenang babak play off empat tim yang menduduki peringkat 3 sampai 6. Namun, reserve teams tidak bisa mendapatkan promosi. Sementara itu, empat tim terbawah akan degradasi ke Primera Federación.
Di sisi lain, daftar pemenang La Liga 2 jelas panjang, tetapi Murcia menjadi klub dengan gelar terbanyak, yaitu 8 kali dan promosi 11 kali. Diikuti oleh Real Betis dengan 7 kali menang dan promosi 12 kali, Deportivo La Coruna dengan 5 gelar dan 11 kali promosi, serta Sporting Gijon juga dengan 5 gelar dan 7 kali promosi.
Copa del Rey
Copa del Rey adalah kompetisi sepakbola Spanyol tahunan dengan sistem gugur yang diselenggarakan oleh RFEF. Kompetisi ini pertama bergulir pada 1903, sekaligus menjadi kompetisi sepakbola Spanyol tertua yang dimainkan pada tingkat nasional.
Peserta Copa del Rey berasal dari Primera División dan Segunda División. Juara ajang ini berhak atas tiket berlaga di Liga Eropa musim berikutnya. Tim tersebut juga akan berduel dengan juara La Liga dalam ajang Supercopa de España.
Barcelona menjadi klub paling sukses sepanjang sejarah Copa del Rey dengan mengumpulkan 31 trofi. Athletic Bilbao berada di posisi kedua dengan 23 gelar, dan Real Madrid di posisi ketiga dengan 20 gelar.
Supercopa de España
Supercopa de España atau Piala Super Spanyol merupakan turnamen bergengsi dalam kompetisi sepakbola Spanyol. Diselenggarakan pertama kali pada 1982, format kompetisi dua tim berlangsung hingga tahun 2018/19.
Sejak musim 2019/20, Supercopa de España diikuti oleh empat tim, yaitu juara dan runner-up La Liga serta Copa del Rey. Barcelona menduduki posisi puncak dengan meraih 14 gelar juara dan 11 kali runner-up Supercopa de España.
Real Madrid berada di posisi kedua dengan 12 gelar juara dan 6 kali runner-up. Athletic Bilbao mengekor di belakangnya dengan masing-masing 3 gelar juara dan 3 runner-up.
Kompetisi Sepakbola Semi-Profesional Spanyol
Selain kompetisi sepakbola profesional, penggiat olahraga si kulit bundar ini juga bisa mengikuti kompetisi semi-profesional. Pada musim 2021/22 RFEF menyelenggarakan level baru yang bergerak antara Segunda División dan bekas Segunda División B. Secara resmi ajang ini bernama Primera Federación dan menjadi kasta ketiga kompetisi Liga Spanyol, terdiri atas dua grup regional yang berisi 20 tim.
Pada tingkat keempat terdapat Segunda Federación, yang memiliki kemiripan format dengan Segunda B. Hanya saja pada sistem baru ini diikuti lima grup yang masing-masing beranggotakan 18 tim.
Terakhir, kasta kelima kompetisi sepakbola Spanyol adalah Tercera Federación. Peserta kompetisi ini mencakup 18 grup federasi regional sesuai komunitas otonom Spanyol. Setiap grup federasi regional tersebut diisi 18 klub.
Sebelumnya, reorganisasi kompetisi semi-profesional sepakbola Spanyol ini dilakukan usai musim 2020/21 berakhir. Pandemi Covid-19 di Spanyol dan transisi ke sistem baru membuat RFEF mengatur ulang format sedemikian rupa. Pasalnya, situasi tersebut memaksa pelaksanaan kompetisi berlangsung dalam format tak biasa dan diikuti lebih banyak tim.
Perampingan kompetisi Liga Spanyol tingkat keempat dan kelima ini mempermudah RFEF dalam mengelola klub yang jumlahnya ratusan. Sekaligus memperjelas alur dan proses promosi, play-off, dan degradasi.
Dari Primera Federación sebanyak 10 tim terbawah akan degradasi ke Segunda Federación, yang kemudian diisi 10 tim teratas divisi tersebut. Dari Segunda Federación ke Tercera Federación, terdapat 27 tim yang mengalami degradasi dan digantikan jumlah tim serupa.
Kompetisi Sepakbola Non Profesional Spanyol
Mulai tingkatan keenam kompetisi sepakbola Spanyol, semua langsung dikelola oleh 19 federasi regional yang tergabung dalam RFEF. Pengelolaan kompetisi ini bergantung pada yurisdiksi regional masing-masing dengan tetap mengacu pada peraturan RFEF. Kompetisi non profesional pun tersebut dibagi lagi menjadi lima tingkatan divisi regional.
Sekarang kamu sudah mengetahui dengan jelas bagaimana kompetisi sepakbola Spanyol berlangsung. Banyaknya jumlah klub yang mengikuti kompetisi ini menggambarkan popularitas olahraga sepakbola di Negeri Matador. Tak heran jika kekuatan tim sepakbola Spanyol patut diperhitungkan di panggung dunia.