Wakil presiden Inter Milan, Javier Zanetti melihat penyerang Romelu Lukaku dan Lautaro telah banyak mengalami perkembangan akhir-akhir ini dan ia merasa siap untuk memberikan pertarungan terakhir kepada Napoli untuk scuetto musim ini.
Musim ini Inter Milan merupakan klub terdepan yang berada di belakang sang pemuncak klasemen sementara, Napoli. Tapi sialnya pasukan Simone Inzaghi justru tergelincir di pertandingan terakhir melawan Bologna akhir pekan lalu dengan skor 1-0.
Namun di kompetisi Eropa, Inter telah menemukan hal positif sejauh ini. Nerazzurri telah menginjakkan satu kaki di perempat final setelah memenangkan pertandingan leg pertama babak 16 besar atas Porto.
Berbicara di sela-sela peluncuran buku Gianluca Pagliuca, Zanetti pertama kali memberikan kenangannya tentang mantan penjaga gawang Inter tersebut.
“Gianluca adalah rekan setim yang hebat, saya cukup beruntung untuk bermain dengannya, saya datang pertama kali kesini waktu saya masih sangat muda dan dia banyak mengajari saya. Dia adalah contoh untuk diikuti dan tidak diragukan lagi salah satu penjaga gawang terkuat dalam sejarah Inter.”
Selain itu Zanetti menyinggung seperti apa kiper Andre Onana.
“Dia sangat bisa diandalkan dan memiliki aura positif. Dia melakukannya dengan sangat baik. Peran pada sepak bola moern telah berubah, anda bermain dengan kaki anda dan itu membutuhkan teknik.”
Zanetti kemudian ditanya tentang dua versi Inter yang berbeda, antara berbagai piala dan Serie A.
“Yang paling penting sekarang adalah tidak ada dari kami yang mencari-cari alasan. Saya mendengar apa yang pelatih dan Lautaro katakan dan ketika anda mendengar mereka mengakui bahwa hal-hal tidak dilakukan sesuai standar, anda harus memulai lagi. Ada begitu banyak pertandingan ketat, dan kami harus memberikan jawaban secepatnya pada hari Minggu.”
Wakil presiden Inter Milan tersebut berbicara tentang peran kepemimpinan Lautaro Martinez.
“Dia menunjukkan rasa memiliki sejak dia tiba di Inter. Dia mentransmisikannya baik di dalam maupun di luar lapangan.”
Zanetti ditanya berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melihat Lukaku yang ‘asli’ di lapangan.
“Dia banyak berkembang, dia mengalami cedera yang sangat serius, yang membuatnya absen untuk waktu yang lama, dan tidak mudah untuk pulih sepenuhnya mengingat ukuran tubuhnya. Namun, saya piker sekarang kita melihat Lukaku yang jauh lebih positif dalam beberapa pekan terakhir.”
Zanetti membahas Napoli yang tampil luar biasa. Ia menyadari jika Inter terlalu banyak membuang-buang poin yang membuat jarak keduanya menjadi sangat jauh.
“Pertama-tama, kita harus mengakui musim hebat yang dialami Napoli di bawah Luciano Spalletti, sesuatu yang luar biasa. Kemudian kami sadar telah kehilangan beberapa poin yang seharusnya tidak kami tinggalkan.”
“Kami tidak harus mencari pelakunya, tetapi kami mencari solusi. Bukan berarti Inzaghi harus memberi lebih, kami semua harus memberi lebih: klub, pemain, dan pelatih. Kami adalah tim, prestasi dan kekecewaan milik semua orang.”
“Anda selalu bekerja untuk meningkatkan performa, kami tidak memiliki konsistensi dan kami tidak mengakhiri permainan dengan baik dan mereka mengejar kami. Kami mengatasi kesulitan bersama-sama, kami mengharapkan penampilan yang bagus melawan Lecce.”
Terakhir wakil presiden Nerazzurri menatap laga leg kedua Babak 16 Besar Liga Champions melawan Porto.
“Kami sangat percaya diri, kami menunjukkannya di leg pertama bahwa kami bermain dengan karakter. Leg kedua tidak akan mudah, tapi kami akan siap.”